You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Dinas LH DKI Beri Pelatihan Uji Emisi 300 Teknisi dari 87 Bengkel
.
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Dinas LH Beri Pelatihan Uji Emisi 300 Teknisi dari 87 Bengkel

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta memberi pelatihan dan pembinaan dalam rangka sertifikasi kepada 300 teknisi dari 87 Bengkel Penyelenggara Uji Emisi (BPUE) selama bulan Oktober ini.

Ini penting bagaimana mereka nanti menginput hasil uji emisi itu. Selain sertifikat, kami berikan user ID dan password-nya

Kepala Bidang Pengendalian Dampak Lingkungan Dinas Lingkungan DKI Jakarta, Yusiono A Supalal mengatakan, pemberian materi dilakukan secara virtual dan untuk praktiknya dilaksanakan di bengkel Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Cililitan, Jakarta Timur.

"Pelatihan ini bukan diberikan untuk orang yang tidak bisa uji emisi kemudian jadi teknisi. Tapi untuk menambah jumlah teknisi yang mampu melakukan uji emisi yang mana nanti bakal ditempatkan di bengkel atau kios uji emisi maupun kendaraan layanan uji sebagai tempat uji emisi," ungkap Yusiono, Selasa (20/10).

Tingkatkan Kualitas Udara Jakarta, Pemprov DKI Berkolaborasi Resmikan Program 'Jakarta Clean Air Partnership'

Menurutnya kegiatan ini dilakukan untuk mempersiapkan 550 tempat atau bengkel penyelenggara uji emisi. Saat ini baru tersedia 155 bengkel yang berkompeten untuk melakukan uji emisi di Jakarta.

Yusiono menuturkan, puluhan teknisi dibekali materi tentang Standar Operasional Prosedur Uji Emisi seperti, alat uji emisi harus terkalibrasi dan diperbaharui (update), jaringan dalam keadaan terkoneksi, lakukan pengecekan fisik kendaraan, knalpot tidak bocor, cek RPM/putaran mesin (idle), cek suhu/temperatur, perhatikan tahun pembuatan dan CC/kapasitas mesin, bobot kendaraan khusus untuk kendaraan diesel.

"Karena pesertanya dari berbagai bengkel, alat uji emisi dan mereknya pasti beragam. Dari beragam kondisi yang ada itu kami informasikan sebenarnya prosedur yang diakui itu seperti apa, karena ini ada aturan dan standarnya," kata Yusiono.

Melalui pelatihan ini juga diinformasikan kebijakan dan regulasi yang perlu diketahui oleh para teknisi, sehingga bengkel-bengkel resmi memiliki kesamaan pandangan atau visi dalam rangka perbaikan kualitas udara di Jakarta.

"Karena yang berkaitan dengan regulasi, undang-undang, Perda, Pergub, pasti tidak ditemui di ATPM-ATPM nya. Kami sebagai pemerintah wajib untuk menyampaikan kepada teknisi sehingga mereka tahu tujuannya apa, ada aturannya yang harus dipenuhi," urai Yusiono.

Yusiono menambahkan, para teknisi juga dilatih sistem informasi uji emisi atau E-Uji Emisi dan cara menggunakannya. Peserta akan mendapatkan sertifikat dan ID pengguna beserta password E-Uji Emisi di akhir pelatihan.

"Ini penting bagaimana mereka nanti menginput hasil uji emisi itu. Selain sertifikat, kami berikan user ID dan password-nya," tandas Yusiono.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4284 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1837 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1709 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1634 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1615 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik